#1 Cuma curhat
Terlalu sering berjalan di dalam lorong keegoisan membuat hati menumbuhkan
sebuah rasa yang teramat asing .
.
.
Sebuah rasa yang dulu mampu membuatku bimbang , kecil , dan
tak berarti.
.
.
ku tahu kenyataan itu terasa pahit untuk kau cicipi bahkan hanya
untuk kau ketahui.
namun, ketahuilah bahwa hati ini hanya tertuju padamu , ntah sampai kapan akan terus seperti itu .Betapa ku merindukanmu
.
Maafkan kekhilafanku yang membuat hatimu tergores dan
entahlah rasa apa yang terpatri dalam hatimu saat itu , aku minta maaf..
.
.
Karna sebenarnya diri ini tak pernah bermaksud seperti itu ,
ditambah karna betapa sulitnya posisiku dulu.
Takud, cemas, dan segala pikiran negatif yang menghantuiku
saat perbedaan antara aku dan dia yang dulu menemanimu setelah aku jauh
tertinggal dalam kelemahan.
.
.
Kau membuatku mengerti betapa rasa cinta dan sayang
sangatlah berbeda bagiku saat itu .
.
.
Saat kurasa bahwa aku sangatlah kecil dibanding dia . Aku
menyesal melepasmu .
Tak ada kata yang mampu ku lontarkan tuk lindungi diri ini
yang sedang perlihatkan rasa cemburu yang sangat menyiksa.
.
.
Bahwa ku benar menyanyangimu, bahwa ku benar merasa sangat
bersalah..
yaa ku cemburu padanya dan karna itu rasa ini kian dalam
mengusik batinku tuk selalu temani setiap langkahmu , meski jauh hingga kau tak
menyadari bahwa sebenarnya aku masih ada dalam jalanmu.
Namun kulihat dari kejauhan kau telah temukan seseorang yang
berjalan sejajar denganmu , sangat serasi menurutku .
.
.
Hingga aku lupa
apakah aku masih berharap bisa berjalan seiring dengan langkahmu atau pergi
menuju jalan yang lain , saat kutau
jika kau telah melangkahkan kaki dengan percaya
diri , dengannya . Selamat ya ^^
Komentar
Posting Komentar